HONG KONG, Kompas.com - Superstar bulu tangkis China, Lin Dan mengecam federasi bulu tangkis dunia (BWF) yang mempersoalkan kemenangannya di kejuaraan dunia bulu tangkis di Guangzhou, pekan lalu.
Lin Dan menjadi juara setelah lawannya di final, Lee Chong Wei mengundurkan diri karena mengalami kejang otot. Pelatih Chong Wei, Tey Seu Bock menuduh pihak China sengaja mematikan pendingin udara stadion Tianhe yang menyebabkan udara menjadi panas.
Lin dan menyebut ia dan Chong Wei menghadapi situasi yang sama malam itu. Ia bahkan menyebut matinya pendingin udara justru akan menghadirkan pertandingan tingkat tinggi.
"Saat berada di lapangan saya tidak merasakan apa-apa. Kami berdua merasakan hal yang sama. Bagi saya, matinya pendingin udara justru akan membawa permainan kami berdua ke tingkat yang lebih tinggi," kata Lin dan dalam wawancara tertulis dengan AFP.
Menurut Lin Dan, kondisi ini tidak pernah disadari oleh BWF. "Banyak orang-orang BWF tidak mengerti masalah yang sesungguhnya yang mengganggu pertandingan bulutangkis. Ini terjadi karena sebagianm besar dari mereka bukanlah berasal dari pemain.'
"Masalah terbesar dalam pertandingan bulu tangkis adalah tiupan angin dan cahaya lampu. Jika ini tidak bisa dipecahkan akan berpengaruh pada penampilan pemain di lapangan," kata Lin Dan.
Lin dan mengaku pihak China sangat kecewa karena hanya mampu meraih dua gelar juara di kejauraan dunia lalu. "Penampilan para pemain China tidak ideal seperti sebelumnya. Kami sedikit kecewa. Tetapi kami akan kembali tampil lebih baik untuk menjadi juara."
Editor : Tjahjo Sasongko
Anda sedang membaca artikel tentang
Lin Dan Balik Kecam BWF
Dengan url
http://software-solutionsmart.blogspot.com/2013/08/lin-dan-balik-kecam-bwf.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Lin Dan Balik Kecam BWF
namun jangan lupa untuk meletakkan link
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment